Jumat, 26 Mei 2017

I-Trayek


Alat Peraga Praktek (APP)  i-Trayek Sebagai Alat Bantu Penentuan pH Larutan dengan Menggunakan Larutan Indikator
 

1.      Hakikat , Peran, Manfaat, dan Pengertian Alat Peraga Praktek (APP)
Hakikat belajar IPA adalah peserta didik sadar terhadap IPA dan tekhnologi. Kegiatan IPA dan tekhnologi meliputi 3 aspek yaitu :
·         Proses IPA ditemukam (epistemologis)
·         Konsep dan teori (ontolgis)
·         Konteks dan penerapan (aksiologis)
Konsep IPA tujuannya meningkatkan kreatifas, keterampilan inkuiri dan berfikir kritis. Melalui kreatifitas guru membuat alat peraga praktik sederhana IPA diharapkan guru dan peserta didik mencapai standar kompetensi sesuai dengan prinsip kurikulum, dan merefleksikan ke dalam perilaku kehidupan sehari-hari.
Peran Alat Peraga Praktek dalam pembelajaran :
·         Menjelaskan konsep yang dipelajari
·         Memantapkan penguasaan konsep
·         Mengembangkan keterampilan
·         Memotivasi siswa untuk belajar dan kreatif
Adapun manfaat media alat peraga praktek IPA adalah :
·         Pengembangan ketrampilan proses : penguatan sesoris dan motoris.
·         Pengembangan scientific method : penguatan logika berfikir deduktif/induktif.
·         Pengembangan Inquiri : penguatan logika berfikir induktif.
Pengertian Alat Peraga Praktek (APP) adalah benda atau alat-alat yang dapat diperagakan atau ditunjukkan dalam pembelajaran untuk memperjelas atau mevisualisaikan konsep, ide atau pengertian tertentu.
Sedangkan pengertian Alat Praktek adalah alat yang digunakan dalam pembelajaran, berfungsi sebagai sarana untuk berlatih guna mencapai keterampilan tertentu (Nuryani &Andrian Rustaman, 1997 dalam bahan PPt Pengenalan alat peraga praktek P4TK IPA 2016).

2.      Alat Peraga i-Trayek
Alat peraga i-Trayek adalah kepanjangan dari indikator-trayek yang merupakan alat peraga praktek yang di tujukan untuk membantu peserta didik dalam memahami konsep penentuan pH larutan dengan menggunakan larutan indikator. Latar belakang dibuatnya alat peraga ini adalah dari kesulitan peserta didik dalam memahami bagaimana menentukan pH larutan dengan menggunakan larutan indikator. Di dalam praktek penentuan pH larutan di kelas XI SMA ada beberapa cara yang biasa dilakukan guru dalam pembelajaran yaitu  penentuan sifat asam basa dengan indikator alami, dengan kertas lakmus, kertas indikator universal, pH meter dan penentuan pH larutan dengan larutan indikator alami.
Khusus dengan menggunakan larutan indikator, prinsipnya adalah menentukan pH larutan dengan membandingkan perubahan warna yang terjadi dari larutan akibat pemberian indikator. Dari perubahan-perubahan warna inilah dapat ditentukan rentang pH larutan. Ada beberapa indikator yang dapat dipergunakan untuk menentukan rentang pH suatu larutan, antara lain :

Tabel 1. Larutan Indikator yang biasa dipakai dalam praktikum Penentuan pH asam basa
3.      Gambar Desain Alat Peraga Praktek (APP) i-Trayek
      Adapun desain alat peraga ini adalah sebagai berikut :
Gambar 1.  desain Alat Peraga Praktek (APP) i-Trayek
4.      Cara Membuat Alat Peraga Praktek (APP) i-Trayek
      Alur membuat alat ini adalah sebagai berikut :
       1. Potong Kardus seperti ukuran berikut :

Gambar 2. Potong kardus bekas seperti ukuran di atas.

                      
 
       2. Kardus tersebut di letakkan di atas styrofoam ukuran 40 x 60 cm dengan cara di tumpuk.
Gambar 3. Kardus tersebut disusun secara bertumpuk, dan kelihatan seperti ini dari atas
 
Gambar 4. Jika kardus yang ditumpuk dilihat dari samping maka akan nampak seperti gambar di atas.
3.  Buat penutup geser 
dari  Kardus licin ukuran 3 x 50 cm 8 buah :
Gambar 5. Penutup geser dari bahan kardus yang licin
      4. Pasangkan penutup diatas kardus yang sudah ditumpuk
Gambar 6. Penutup geser dipasang dan dapat digeserkan ke kanan dan ke kiri
            5. Pasang dan tempelkan kain planel warna-warni sesuai dengan perubahan warna trayek pH.
Gambar 7. Alat Peraga Praktek yang telah siap dibuat
5.      Cara Menggunakan Alat Peraga Praktek i-Trayek
a.  Siswa  dibagi dalam beberapa kelompok dan merancang percobaan praktikum  penentuan pH larutan asam basa dengan menggunakan beberapa larutan indikator
b.       Siswa melakukan percobaan sesuai rancangan
c.      Siswa memakai alat peraga untuk menentukan pH larutan dengan cara menyesuaikan  warna larutan pada alat peraga yang dibuat dengan cara menggeser potongan kardus.
Contoh :
Suatu larutan ditetesi dengan metil orange berwarna merah, dengan metil merah berwarna merah, dengan bromtimol biru berwarna kuning, dan phenolphtalein tidak berwarna, maka alat peraganya akan seperti gambar :
Gambar 8. Impelementasi penggunaaan alat peraga praktek i-Trayek
Dari gambar di atas maka kesimpulan pH larutan adalah pH ≤ 3
Gambar Implementasi Alat Peraga i-Trayek di Dalam Kelas
Gambar 9. Guru Membimbing peserta didik untuk menggunakan APP

Gambar 10. Peserta didik menggunakan APP yang dalam penyelesaian penentuan pH larutan dari percobaan

Gambar 11. APP langsung digunakan dalam praktikum penentuan pH larutan dengan larutan indikator asam basa

Untuk pemahaman lebih lanjut, silahkan mencoba menjawab soal berikut !
                                       SOAL LATIHAN

Contoh tutorial praktikum penentuan pH Asam basa dengan menggunakan larutan
indikator asam basa berikut !


Alat Peraga ini sudah di presentasikan di dalam FKKI Simposium Nasional P4TK IPA pada tahun 2016 yang lalu.
Semoga bermanfaat .....wassalam.
Lokasi: Tanjung Pinang, Tanjung Pinang City, Riau Islands, Indonesia

0 komentar:

Posting Komentar