Alat Peraga Praktek (APP) i-Trayek
Sebagai Alat Bantu Penentuan pH Larutan dengan Menggunakan Larutan Indikator
1.
Hakikat
, Peran, Manfaat, dan Pengertian Alat Peraga Praktek (APP)
Hakikat belajar IPA adalah peserta didik
sadar terhadap IPA dan tekhnologi. Kegiatan IPA dan tekhnologi meliputi 3 aspek
yaitu :
·
Proses IPA ditemukam (epistemologis)
·
Konsep dan teori (ontolgis)
·
Konteks dan penerapan (aksiologis)
Konsep
IPA tujuannya meningkatkan kreatifas, keterampilan inkuiri dan berfikir kritis.
Melalui kreatifitas guru membuat alat peraga praktik sederhana IPA diharapkan
guru dan peserta didik mencapai standar kompetensi sesuai dengan prinsip
kurikulum, dan merefleksikan ke dalam perilaku kehidupan sehari-hari.
Peran
Alat Peraga Praktek dalam pembelajaran :
·
Menjelaskan konsep yang dipelajari
·
Memantapkan penguasaan konsep
·
Mengembangkan keterampilan
Adapun
manfaat media alat peraga praktek IPA adalah :
·
Pengembangan ketrampilan proses :
penguatan sesoris dan motoris.
·
Pengembangan scientific method :
penguatan logika berfikir deduktif/induktif.
·
Pengembangan Inquiri : penguatan logika
berfikir induktif.
Pengertian
Alat Peraga Praktek (APP) adalah benda atau alat-alat yang dapat diperagakan
atau ditunjukkan dalam pembelajaran untuk memperjelas atau mevisualisaikan
konsep, ide atau pengertian tertentu.
Sedangkan
pengertian Alat Praktek adalah alat yang digunakan dalam pembelajaran,
berfungsi sebagai sarana untuk berlatih guna mencapai keterampilan tertentu
(Nuryani &Andrian Rustaman, 1997 dalam bahan PPt Pengenalan alat peraga
praktek P4TK IPA 2016).
2.
Alat
Peraga i-Trayek
Alat peraga i-Trayek adalah kepanjangan dari
indikator-trayek yang merupakan alat peraga praktek yang di tujukan untuk
membantu peserta didik dalam memahami konsep penentuan pH larutan dengan
menggunakan larutan indikator. Latar belakang dibuatnya alat peraga ini adalah
dari kesulitan peserta didik dalam memahami bagaimana menentukan pH larutan
dengan menggunakan larutan indikator. Di dalam praktek penentuan pH larutan di
kelas XI SMA ada beberapa cara yang biasa dilakukan guru dalam pembelajaran
yaitu penentuan sifat asam basa dengan
indikator alami, dengan kertas lakmus, kertas indikator universal, pH meter dan
penentuan pH larutan dengan larutan indikator alami.
Khusus dengan
menggunakan larutan indikator, prinsipnya adalah menentukan pH larutan dengan
membandingkan perubahan warna yang terjadi dari larutan akibat pemberian
indikator. Dari perubahan-perubahan warna inilah dapat ditentukan rentang pH
larutan. Ada beberapa indikator yang dapat dipergunakan untuk menentukan
rentang pH suatu larutan, antara lain :
3. Gambar Desain Alat Peraga Praktek
(APP) i-Trayek
Adapun desain alat peraga ini adalah sebagai berikut :
Adapun desain alat peraga ini adalah sebagai berikut :
Gambar 1. desain Alat Peraga Praktek (APP) i-Trayek |
4. Cara
Membuat Alat Peraga Praktek (APP) i-Trayek
3. Buat penutup geser dari
Kardus licin ukuran 3 x 50 cm 8 buah :
5. Pasang dan tempelkan kain planel warna-warni sesuai dengan perubahan warna trayek pH.
Alur membuat alat ini
adalah sebagai berikut :
1. Potong Kardus seperti
ukuran berikut :
Gambar 2. Potong kardus bekas seperti ukuran di atas. |
2. Kardus tersebut di letakkan di atas
styrofoam ukuran 40 x 60 cm dengan cara di tumpuk.
Gambar 3. Kardus tersebut disusun secara bertumpuk, dan kelihatan seperti ini dari atas |
Gambar 4. Jika kardus yang ditumpuk dilihat dari samping maka akan nampak seperti gambar di atas. |
Gambar 5. Penutup geser dari bahan kardus yang licin |
4. Pasangkan penutup diatas kardus yang sudah ditumpuk
Gambar 6. Penutup geser dipasang dan dapat digeserkan ke kanan dan ke kiri |
Gambar 7. Alat Peraga Praktek yang telah siap dibuat |
5.
Cara
Menggunakan Alat Peraga Praktek i-Trayek
a. Siswa dibagi dalam beberapa kelompok dan merancang percobaan praktikum penentuan pH
larutan asam basa dengan menggunakan beberapa larutan indikator
b. Siswa
melakukan percobaan sesuai rancangan
c. Siswa
memakai alat peraga untuk menentukan pH larutan dengan cara menyesuaikan warna
larutan pada alat peraga yang dibuat dengan cara menggeser potongan kardus.
Contoh :
Suatu larutan ditetesi dengan metil orange berwarna
merah, dengan metil merah berwarna merah, dengan bromtimol biru berwarna
kuning, dan phenolphtalein tidak berwarna, maka alat peraganya akan seperti
gambar :
Gambar 8. Impelementasi penggunaaan alat peraga praktek i-Trayek Dari gambar di atas maka kesimpulan pH larutan adalah pH ≤ 3 |
Gambar Implementasi Alat Peraga i-Trayek
di Dalam Kelas
Gambar 9. Guru Membimbing peserta didik untuk menggunakan APP |
Gambar 10. Peserta didik menggunakan APP yang dalam penyelesaian penentuan pH larutan dari percobaan |
Gambar 11. APP langsung digunakan dalam praktikum penentuan pH larutan dengan larutan indikator asam basa |
Contoh tutorial praktikum penentuan pH Asam basa dengan menggunakan larutan
indikator asam basa berikut !
indikator asam basa berikut !
Alat Peraga ini sudah di presentasikan di dalam FKKI Simposium Nasional P4TK IPA pada tahun 2016 yang lalu.
Semoga bermanfaat .....wassalam.
0 komentar:
Posting Komentar